Spaktual.com – Bandung : PERSIB Bandung harus menelan kekalahan pada laga pembuka Grup B Piala Presiden 2025 usai ditaklukkan klub asal Thailand, Port FC, dengan skor 0-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (6/7/2025).
Gol kemenangan Port FC dicetak oleh Bordin Phala pada menit 45+3 dan Peeradol Chamrasamee melalui titik putih di menit ke-67.
Tertinggal 0-1 di babak pertama, pelatih PERSIB Bojan Hodak langsung melakukan lima pergantian pemain sekaligus untuk mengejar ketertinggalan. Mohammad Dimas Drajad, Ferdiansyah, Adam Alis, Berguinho, dan Muhammad Adzikry Fadlilah dimasukkan menggantikan Luciano Guaycochea, Wiliam Marcilio, Uilliam Barros, Saddil Ramdani, dan Zulkifli Lukmansyah.
Namun, tekanan yang dibangun PERSIB belum mampu membuahkan hasil. Tendangan Adzikry pada menit 49 masih melambung di atas mistar gawang.
Port FC perlahan kembali menguasai permainan dan mendapat penalti di menit ke-64 usai Al Hamra Hehanussa melanggar Asnawi Mangkualam di dalam kotak penalti. Peeradol yang maju sebagai eksekutor sukses menggandakan keunggulan menjadi 0-2.
Tertinggal dua gol, PERSIB kembali melakukan pergantian pemain. Marc Klok, Al Hamra Hehanussa, Alfeandra Dewangga, dan Zalnando ditarik keluar dan digantikan Nazriel Alfaro, Henhen Herdiana, Kevin Pasha, serta Patricio Matricardi.
Sayangnya, upaya tersebut belum cukup untuk membalikkan keadaan. Bahkan, gawang PERSIB nyaris kebobolan lagi di menit ke-87, namun sontekan Teerasak Poeiphimai masih menyamping.
Hujan deras mengguyur Stadion Si Jalak Harupat di paruh akhir pertandingan. Kondisi lapangan yang berat membuat aliran bola tak berjalan maksimal. Di menit ke-80, PERSIB memainkan Athaya Zahran menggantikan Feri Hariyadi.
Dengan seluruh pemain sudah diganti, kecuali kiper Teja Paku Alam, PERSIB tetap gagal membalas dua gol lawan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kekalahan ini menjadi bahan evaluasi bagi Bojan Hodak dan tim pelatih untuk mempersiapkan laga selanjutnya di fase grup. Selain membangun chemistry tim, pembenahan di sektor pertahanan dan transisi permainan menjadi hal penting untuk diperbaiki.***(Spaktualsport)